Dan aku,
Yang tak berdaya akan
lajunya angin,
Mengibaskan segumpal
ragu dalam diri,
Akan manisnya secawan
rasa dunia,
Yang diilhami sebagai
cinta.
Dan aku,
Adam yang bernostalgia
dalam goda,
Akan senyuman yang
menyadarkan akan kehidupan,
Akan tatapan yang slalu
meneduhkan,
Akan sentuhan yang melembutkan
kerasnya pendirian,
Akan pelukan yang membiaskan
harga diri sang adam.
Dan aku,
Yang kembali tergadai
dalam balutan kasih,
Yang kembali memintal
secarik kisah dalam diri,
Yang kembali merajutkan
rasa dalam anak hawa,
Yang kembali membuka
akan kerasnya pintu jiwa.
Dan aku,
Dan aku,
Dan aku,
Dan aku yang
benar-benar tergoda akan wajah ayumu.